Harus Profesional dan Objektif Dr.H.Busdir Tinjau Langsung Pelaksanaan Penilaian Penerimaan PPPK

    Harus Profesional dan Objektif Dr.H.Busdir Tinjau Langsung Pelaksanaan Penilaian Penerimaan PPPK
    Fato bersama Para Kepala Sekolah dan Pengawas PPPK Kecematan Tobadak dengan Kadis Pendidikan Kabupaten Mamuju Tengah

    Mamuju Tengah - Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Kabupaten Mamuju Tengah, Dr. H. Busdir S.Pd, M.M meninjau Langsung pelaksanaan penilaian kesesuaian PPPK kecamatan Tobadak di UPTD Inpres Mahahe, Senin (28/11/2022).

    Dalam kunjungannya, Kadis didampingi Junaidi Kabid Kepegawaia Dinas Pendidikan Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat.

    Kepada awak media, Dr.H. Busdir menjelaskan, pendaftar PPPK Kabupaten Mamuju Tengah melebihi kuota yang diberikan.

    Maka dari itu, Ia meminta kepada tim penilai untuk objektif dan profesional dalam menjalankan tugasnya.

    "Kouta Mamuju Tengah hanya 100 orang sedangkan yang mendaftar melebihi Kouta yang ditentukan" jelasnya.

    Dirinya menegaskan, kepada para Kepala sekolah dan Guru senior serta Pengawas Sekolah selaku tim penilai untuk memilih guru yang betul-betul layak agar tepat sasaran.

    Ia berharap, Guru yang lulus PPPK adalah guru yang memiliki kapasitas dan kualitas yang baik,  bisa bermanfaat untuk masyarakat.

    Hal senada juga disampaikan Korwil Tobadak, Masturah S.Pd kepada awak media,  "Kita utamakan profesional dan objektif dalam melakukan penilaian" ucapnya.

    Adapun menurut Masturah, yang menjadi kriteria penilaian adalah kompetensi dan kinerja.

    "Semoga apa yang menjadi hasil dari penilaian yang diberikan oleh tim penilai betul-betul sesuai kemampuan para guru kandidat PPPK" tutupnya.

    Rosmini

    Rosmini

    Artikel Sebelumnya

    Febrianto S.Pd Kepala Sekolah Menengah Pertama...

    Artikel Berikutnya

    SMP Negeri 5 Jadi Tuan Rumah Pelaksanaan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Selamat Hari Ibu, Harga Barang Naik Sudah Menunggu di Tahun Baru
    Hendri Kampai: PPN Naik, PPh Dibiarkan, Beban Rakyat Kecil Bertambah, yang Kaya Tetap Nyaman
    Hendri Kampai: Penolakan Terhadap PPN 12% Menjadi Bola Salju Perlawanan Rakyat
    Hendri Kampai: Mahalnya Biaya Pendidikan, Kebodohan Rakyat yang Sengaja Dipelihara
    Hendri Kampai: Belajar dari Korea Utara, Sebuah Kekuasaan yang Mencekam dari Dinasti yang Diwariskan

    Ikuti Kami